KEPRIPOS.COM (KPC),TANJUNGPINANG – Kegundahan 1.782 guru honorer akan kejelasan nasibnya perlahan-lahan terjawab.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kepri, Arifin Nasir meminta para guru untuk tidak panik, sebab, Disdik Kepri terus berjuang mencari anggaran Rp 39 miliar untuk membayar gaji dan insentif mereka.
“Para guru tidak perlu cemas. Disdik Kepri masih berjuang menjamin kesejahteraan mereka,” kata Arifin kepada Tribun, Selasa (17/1/2017) siang.
Menurut Arifin, saat ini Disdik Kepri sudah mendapat anggaran Rp 16 miliar. Anggaran tersebut diperoleh dari dana alokasi khusus (DAK).
“Kan ada DAK untuk pembangunan gedung sekolah. Nah, karena kita juga menganggarkan pembangunan gedung sekolah yang sama, maka dana DAK itu disisikan untuk membayar gaji guru honorer,” jelas Arifin.
Arifin juga mau membujuk gubernur Kepri H Nurdin Basirun dan Sekdaprov Kepri TS Arif Fadillah untuk bisa membantu para guru ini.
Bentuk bantuan yang diharapkan adalah alokasi anggaran untuk gaji dan insetif untuk ribuan guru honorer tersebut.
“Saya cuma minta tambahan Rp 15 miliar dari Pak Gubernur,” komentar Arifin.(**)
