KEPRIPOS.COM (KPC), TANJUNGPINANG – Menjelang Hari Raya Idul Adha, sejumlah kebutuhan pokok dan komoditas pangan di Tanjungpinang mengalami kenaikan. Bahkan sejak Lebaran Idul Fitri lalu, harga daging masih bertahan diangka tertinggi. Harga daging sapi segar yang dijual sejumlah pedagang sebesar Rp 140 ribu per kg.
“Daging sapi dijual Rp140.000/kg sejak Idul Fitri, sampai sekarang belum turun,” kata Andika, seorang pedagang daging sapi di Tanjungpinang, Selasa (29/8/2017).
Pemilik dua tempat usaha perdagangan daging sapi di Tanjungpinang itu belum dapat memastikan apakah sampai H-1 Idul Adha harga daging sapi naik atau tetap stabil.
Andika juga memiliki lapak di pasar sekitar kawasan Kijang, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau.
“Dalam sehari, penjualan daging sapi segar di tiga tempat mencapai 200 hingga 250 kilogram per hari,” ujarnya.
Sementara untuk memenuhi kebutuhan konsumen menjelang Idul Adha, Andika sudah membeli 40 ekor sapi jenis bali. Sapi tersebut berasal dari Lampung, yang dibeli melalui salah satu distributor sapi. “Dikirim melalui Kuala Tungkal ke Tanjungpinang,” katanya.
Sebelumnya, Kepala Seksi Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Pertanian Pangan dan Peternakan (DP3) Kota Tanjungpinang Arlinda menyatakan sebanyak 626 ekor sapi dan 707 ekor kambing dalam kondisi sehat, dan layak dikurbankan pada Idul Adha 2017.
“Kami melakukan pengawasan terhadap 34 pedagang dan peternak sapi. Dari hasil pemeriksaan terhadap 849 ekor sapi yang diperiksa, sebanyak 626 ekor sapi dalam kondisi sehat dan layak dikurbankan, sementara sisanya belum layak dikurbankan,” katanya. (*)