KepriPos.Com Berita Seputar Kepulauan Riau
Related Articles
KEPRIPOS-Kemarau kering melanda Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau dalam beberapa pekan terakhir. Kondisi ini menyebabkan munculnya sebaran titik api
Bahkan, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Riau merilis data sebanyak 10 titik panas (hotspot) terpantau di wilayah Kabupaten Pelalawan, Selasa (2/3/2021).
“Hari ini, 4 titik panas terpantau oleh BMKG Riau di Pelalawan,” kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pelalawan, H Abu Bakar, kepada GoRiau.com.
Sebanyak 4 titik api tersebut, lanjutnya, tersebar di tiga wilayah kecamatan, yakni Kecamatan Teluk Meranti, Krcamatan Pangkalan Kerinci dan Kecamatan Pelalawan. Level rendah dan sedang.
“Tim gabungan Satuan Petugas (Satgas) Karhutla Pelalawan terus berupaya maksimal melakukan patroli dan pemantauan,” tandas Abu Bakar.
Ia menyebutkan, kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Desa Pulau Muda, Kecamatan Teluk Meranti masih terjadi.
“Api pada pagi hari ini naik lagi di Sebekik, Desa Pulau Muda. Pagi ini juga, tim masih melakukan pendinginan di Parit Indah, Desa Pulau Muda. Masih terlihat asap yang timbul dan akan kita dinginkan,” jelas Abu Bakar.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan sendiri telah menetapkan status siaga darurat penanggulangan bencana kebakaran hutan dan lahan, terhitung 16 Februari sampai 31 Oktober 2021.(detik.com)
