Home / Berita / Tahun 2017 Lima Ibu Hamil di Tanjungpinang Terinfeksi HIV dan AIDS

Tahun 2017 Lima Ibu Hamil di Tanjungpinang Terinfeksi HIV dan AIDS

KEPRIPOS.COM (KPC), TANJUNGPINANG – Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang Rustam Efendi mengatakan, berdasarkan penerapan program skrining ibu hamil di Kota Tanjungpinang pihaknya mendeteksi lima ibu hamil terinfeksi virus HIV/AIDS.

Dinkes mencatat perkembangan hasil skrining ibu hamil sejumlah puskesmas dan rumah sakit di Tanjungpinang tercatat selama kurun waktu lima tahun. Data ibu hamil 2014 sebanyak 1.978 ibu hamil diskrining ditemukan 10 positif HIV, tahun 2015 diperiksa 2.442 ditemukan 8 orang terdeteksi HIV, 2016 diperiksa 3.236 dan ditemukan positif HIV 11 ibu hamil.

Sedangkan sepanjang 2017, Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang mencatat, sebanyak 2.985 ibu hamil memeriksa kehamilan HIV, lima di antaranya positif terserang HIV dengan persentase 0,36 persen dari 99,64 persen ibu hamil yang diskrining.

“Angka kejadian HIV/AIDS masih cukup tinggi, maka upaya pencegahan penularan harus ditingkatkan. Salah satu yang wajib dicegah adalah penularan HIV/AIDS dari ibu kepada bayi,” ujar Rustam, akhir pekan kemarin.

Rustam mengatakan, Dinas Kesehatan telah berupaya beberapa tahun mengembangkan program pencegahan penularan dari ibu ke anak, yang kemudian disebut Program Pencegahan Penularan (PPIA) HIV/ AIDS dari ibu ke anak.

“Berdasarkan data yang ada alhamdulillah para ibu hamil yang dideteksi HIV positif setelah mengikuti program terapi yang dilakukan Tim Layanan HIV dapat melahirkan bayi/anak yang negatif dari HIV/AIDS,” katanya.

Selain para ibu hamil, lanjutnya, Dinas Kesehatan setempat bersama Komisi Penanggulangan AIDS dan stakeholder terkait melakukan pencegahan penularan pada kelompok beresiko lainnya, antara lain kelompok seks sesama jenis maupun kelompok seks lain.

Dinas Kesehatan Tanjungpinang mencatat, jumlah penderita HIV berdasarkan kelompok beresiko terdiri atas Warga Bina Pemasyarakatan (WBP) 3 persen, ibu rumah tangga dan balita 23 persen, wanita pekerja seks 13 persen,lelaki seks lelaki 4 persen, waria 3 persen dan klien 54 persen. (*)

2017-12-04

Check Also

5 Fakta Milk Bun, Roti Thailand yang Jadi ‘Biang Kerok’ Bawaan Penumpang dari Luar Negeri Harus Dibatasi

Kuliner roti susu asal Thailand, Thai milk bun yang sedang viral membuat jasa titip alias …

Leave a Reply Cancel reply

Exit mobile version