KEPRIPOS.COM-Gubernur Kepri pertama, Ismeth Abdullah mendaftarkan diri sebagai Calon Gubernur Kepri (Cagub) ke Partai
Golongan Karya (Golkar) Provinsi Kepri, Jumat (25/10/2019).
Menurut Ismeth, ia tertantang untuk membangkitkan kembali kejayaan Provinsi Kepri. Karena dengan kekuatan APBD Kepri
Rp1,8 triliun dimasanya, bisa membangun sejumlah proyek strategis dan peningkatan ekonomi.“Sekarang APBD Kepri sudah
pada angka Rp3,8 triliun. Namun ironis pertumbuhan ekonomi lemah dan Jembatan Batam Bintan (Babin) tak kunjung
terwujud. Persoalan ini yang menjadi motivasi saya untuk berkhidmat kembali bagi Provinsi Kepri,” ujar Ismeth Abdullah
usai mengambil formulir di Kantor Partai Golkar Kepri, Tanjungpinang.
Selain itu, Mantan Ketua Otorita Batam (OB) tersebut menilai, banyak kemunduran terhadap Provinsi Kepulauan Riau
belakang ini. Salah satu kemunduran adalah pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepri ini, hidup susah di Kepri sekarang ini,
banyak galangan kapal dan pabrik di Batam tutup. Hal ini juga membuatnya memilih untuk turun ke gelanggang Pilkada
Kepri 2020 mendatang. Ismeth mengatakan, dirinya mengambil formulir untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur Kepulauan
Riau 2020 mendatang.
“Saya berniat membangkitkan kembali Provinsi Kepulauan Riau menjadi Kepri Gemilang, Kepri Terbilang, Kepri yang berjaya, kemakmuran rakyat dan Kepri menjadi nomor satu di Indonesia, ini hanya untuk rakyat,” tegasnya.
Pak Ismeth, mengatakan, sejauh ini ia sudah menjalani komunikasi politik dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan partai lainnya. Ia berharap langkah dan niat tulusnya untuk Kepri berjalan dengan baik. Meskipun pernah tersandung dalam kasus korupsi, ia yakin masyarakat bisa menilai mana yang baik dan tidak baik. Atas dasar itu, ia berharap mendapatkan restu dari Partai Golkar untuk bertarung di Pikada Kepri 2020 mendatang.
Sekretaris Partai Golkar Kepri, Agustar mengatakan, Partai Golkar mulai membuka pendaftaran calon kepala daerah Kepri ini dimulai tanggal 25 Oktober hingga 02 November 2019 mendatang. Menurutnya, kesempatan yang dibuka tersebut adalah untuk pengambilan dan pengembalian formulir pendaftaran calon Gubernur Kepri ini selama 9 hari kedepan. Jadi mulai hari ini 25 Oktober sampai dengan 2 November.
“Sejauh ini sudah ada lima orang yang mendaftar, selain empat kader Partai Golkar. Salah satunya adalah Gubernur Kepri pertama, Ismeth Abdullah,” ujar Agustar menjawab pertanyaan media disela-selama menerima kedatangan Ismeth Abdullah dan rombongan.
Masih kata Agustar, selain Ismeth Abdullah, empat kader Partai Golongan Karya (Golkar) Provinsi Kepri telah mengambil formulir pendaftaran untuk pencalonan Gubernur dan Walil Gubernur Kepri pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2020 mendatang adalah Raja Bakhtiar, Huzrin Hood, Raja Syahniar Usman, dan Taba Iskandar.***
Editor Roy