KEPRIPOS.COM, Tanjung Pinang – Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP) Kelas A Tanjungpinang mengevakuasi 5 anak buah kapal (ABK) dan nakhoda KM Putra Sulung, kapal pengangkut ikan tujuan Tarempa menuju Kijang, Bintan.
Kepala Kantor BNPP Kelas A Tanjungpinang, Budi Cahyadi, di Tanjungpinang, Senin mengatakan, berdasarkan informasi dari Anggota Pos Angkatan Laut Seggarang, Tanjungpinang, bahwa telah terjadi kecelakaan pelayaran 1 unit kapal kayu KM Putra Sulung, tenggelam di perairan Mapur dengan rute Tarempa menuju Kijang.
“6 ABK dan 1 nakhoda berhasil dievakuasi,” ujar Budi.
Ia menjelaskan, tenggelamnya KM Putra Sulung berada pada koordinat TW 1217 01.00 G. Basarnas mendapatkan komunikasi terakhir terjadi antara KM Putra Sulung dengan agen yang terdapat di Kijang.
Tenggelamnya KM Putra sulung diketahui nelayan Pulau Numbing saat menemukan fiber tempat ikan beserta ikannya yang hanyut.
“Setelah dikoordinasikan ke agennya, ternyata fiber itu benar milik KM Putra Sulung dan dari SAR sendiri menduga bahwa kapal tersebut tenggelam,” katanya.
Berdasarkan laporan itu, BNPP Tanjungpinang langsung menurunkan kapal KN Bhisma dan Rescue ke lokasi kejadian bersama Kal Merapas Lantamal IV Tanjungpinang.
Keenam korban dievakuasi dengan Kapal KN SAR Bhisma dan dibawa ke Pelabuhan Pelni, Kijang, Kabupaten Bintan.
