Wakil Ketua DPR Fadli Zon berpendapat, KPK sering mendapatkan intervensi dari pihak tertentu dalam pemberantasan tindak pidana korupsi. “KPK sudah sering diintervensi, salah satunya ini,” ujar Fadli Zon di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (16/9/2016).
Fadli pun meminta KPK menjelaskan ke masyarakat, terkait tidak dilanjutkannya perkara kasus Century dan BLBI tersebut. ”Apakah ada deal-deal politik atau karena kasusnya tidak ada bukti-bukti,” tutur Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini.
Lebih lanjut dia mengatakan, KPK harus transparan dalam memutuskan nasib dua perkara korupsi besar yang menjadi sorotan masyarakat itu. ”Jangan karena ada intrik politik di dalamnya buat ketidakpercayaan pada KPK. Kalau tidak percaya oleh publik, ya sudah KPK dibubarkan saja,” ungkapnya.
Dirinya pun menilai target KPK saat ini bukan memberantas tindak pidana korupsi. “Tapi bisa memilih dan memilah ini akan menjadi hambatan karena bisa menjadi alat kepentingan politik, dan kekuasaan,” pungkasnya.
(SINDOnews.com)