KEPRIPOS.COM, TANJUNGPINANG – Rencana pembangunan masjid terapung tak menjadi program prioritas Pemko Tanjung Pinang pada tahun 2018. Hal itu terlihat dari musrenbang Kota Tanjungpinang 2018 yang berlangsung Kamis (09/03/2017).
Kendati demikian, foto masjid terapung itu justru terdapat pada spanduk kegiatan musrenbang. Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah pun mengakui pembangunan masjid terapung tak akan dianggarkan di APBD 2018.
“Kita rencanakan masjid terapung tidak dibiayai melalui APBD. Kita akan upayakan bantuan dari Pusat. Saya sudah mengusulkan langsung kepada presiden bersama beberapa item pembangunan lainnya beberapa waktu lalu,” tutur Lis Darmansyah.
Dia mengatakan, Pemko Tanjungpinang akan fokus pada kegiatan unggulan. Misalnya pusat kuliner yang akan dianggarkan selama dua tahun, 2017 dan 2018. Sementara untuk pembangunan stadion sepakbola, pusat pendidikan Islam dan masjid terapung diajukan ke pusat.
Menurutnya, pembangunan masjid terapung tersebut diperkirakan akan menelan biaya Rp 132 miliar. Sehingga bila dianggarkan juga melalui APBD, maka tentu akan membebani anggaran 2018. Mengingat anggaran Pemko Tanjungpinang juga terbatas.
“Jadi walau anggaran terbatas, kita tidak menyerah. Kita terus mencari sumber dana dari pusat. Mudah-mudahan bisa direalisasikan,” katanya. (*)