Aparat Tertibkan Pedagang Pertamini. Bagaimana Nasib Mereka?

Politik133 Views

KEPRIPOS.COM (KPC),BATAM – Untuk memperindah pemandangan dijalan R Surapto mulai dari Tembesi sampai dengan Simpang lampu merah Tanjunguncang, pihak kecamatan Sagulung menertibkan pedagang Pertamini yang sering mangkal di pinggir jalan.

Penertiban pedagang pertamini tersebut dilaksanakan sesuai dengan arahan wali kota Batam, di mana sepanjang jalan khususnya di jalur hijau tidak bisa ada yang jualan.

“Untuk pedagang yang sering menggelar dagangannya pada bukan tempatnya akan terus kita tertibkan, ini sesuai arahan Walikota Batam,” kata Jamil Kepala Seksi keamanan dan Ketertiban, Kecamatan Sagulung, Sabtu (4/2).

Jamil menuturkan selama dua minggu belakangan pihaknya sudah mengamankan puluhan pedagang pertamini yang ada di pinggir jalan R Suprapto.

“Dagangannya kita angkut ke kantor camat Sagulung,”terang Jamil.

Jamil menuturkan sebelum melakukan penertiban, pihaknya terlebih dahulu menyurati seluruh pedagang pertamini yang ada di pinggir jalan, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

“Kita sebenarnya bukan melarang mereka untuk berjualan, kita hanya meminta agar tidak berjualan dipinggir jalan raya, karena sangat berbahaya, di mana nantinya bisa kemungkinan terjadi kecelakaan terlebih memperburuk pemandangan,”kata Jamil.

Jamil juga menjelaskan dengan adanya pedagang pertamini di pinggir jalan, membuat pemandangan tidak bagus.

“Pinggir jalan itu diperuntukkan untuk penghijauan, bukan untuk jualan, kalau mau jualan bisa di jalan-jalan masuk perumahan, agar tidak mengganggu akses jalan,”kata Jamil.

Diterangkan Jamil, selama ini pengalaman mereka di lapangan, pedagang pertamini yang berjualan di pinggir jalan, ujung-ujungnya akan terus menambah jualannya.

“Nanti mereka juga akan membuat tenda, yang lama-lama semakin besar, ini yang menjadi persoalan,”kata Jamil.

Jamil juga menuturkan untuk para pedagang pertamini yang hanya mengharapkan dari hasil dagangannya tersebut agar berjualan setelah kantor tutup.

“Kalau mau berjualan, bisa berjualan setelah kantor tutup sampai malam hari, kalau siang hari jangan berjualan, kita juga sebenarnya kasihan, karena saat ini cari pekerjaan sangat sulit,”kata Jamil.(**)

Leave a Reply