KEPRIPOS.COM (KPC), BATAM – Gubernur Kepulauan Riau Nurdin Basirun menyatakan dukungannya atas program hafiz Alquran di daerah tersebut. Karena hal itu sejalan dengan program pemerintah pusat dalam membentuk krakter agamis generasi muda.
Hal itu disampaikan gubernur saat mewisuda 1.020 santri penghafal Alquran (hafiz) yang berasal dari pesantren dan madrasah se-Kepri di Kota Batam, Kamis (04/05/2017).
Gubernur berharap wisuda dapat memotivasi masyarakat agar berminat menghafal Alquran dan mengamalkan isi kitab suci dalam kehidupan sehari-hari.
Dari 1.020 pengfafal Alquran yang diwisuda, sebanyak 575 orang di antaranya penghafal lima juz Alquran, 196 orang hafal 10 juz, 71 orang hafal 20 juz, dan 178 hafal 30 juz.
Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad menyambut baik wisuda santri tahfidz itu sekaligus bangga karena kebanyakan wisudawan merupakan santri dari Batam.
Menurut dia wisuda hafiz dan hafizah ini dimaksudkan untuk mengapresiasi anak-anak sekaligus menumbuhkan semangat bagi yang hadir untuk memahami nilai Alquran.
“Ini benteng awal untuk menekan angka kriminalitas dan sebagainya. Kalau kembali ke nilai religius, nilai agama, insya Allah otomatis ada pertahanan diri,” kata dia. (*)