Komandan Pos TNI-AL Dayat Sudrajat mengatakan, mayat tanpa identitas tersebut dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Blok Jongor Batu, Dusun Parapat, RT 05/07 Desa/Kecamatan Pangandaran, Rabu (14/9/2016).
Sebelumnya mayat tanpa identitas itu disimpan di Puskesmas Pangandaran. “Namun hingga pagi tadi tidak ada pihak yang merasa kehilangan,” kata Dayat.
Dayat menambahkan, berdasarkan arahan dari bupati Pangandaran akhirnya mayat tersebut dimakamkan oleh tim gabungan BPBD, SAR, Balawista, Polisi Air Polres Ciamis, dan Pos TNI-AL Pangandaran.
“Ciri-ciri mayat tersebut di antaranya diperkirakan usia 30 tahun, berjenis kelamin laki-laki, tinggi badan 160 sentimeter, dengan sebagian anggota badan seperti rambut, muka dan kulit terkelupas.” (Baca juga: Mayat dengan Kondisi Rusak Ditemukan di Pantai Batu Hiu).
Sementara, Kapolsek Parigi AKP R Lubis mengatakan, mayat tersebut ditemukan di wilayah hukum Kecamatan Parigi. Namun, karena keterbatasan fasilitas akhirnya mayat dievakuasi ke Puskesmas Pangandaran.
“Keberadaan mayat sulit untuk diidentifikasi karena seluruh anggota badan dalam keadaan rusak,” kata R Lubis.
Lubis menambahkan, laki-laki tersebut diduga meninggal hampir satu minggu lalu. Mukanya sulit untuk dikenali dan tidak bisa diambil sidik jari karena sebagian anggota badan sudah terkelupas.
(SINDOnews.com)