KEPRIPOS.COM (KPC) – Terkait program revitalisasi pasar oleh Pemda Karimun, sebanyak 76 pedagang ikan dan sayur yang selama ini menempati lapak pasar Tanjungbatu, kini sudah mulai menempati lapak penampungan sementara, Minggu (22/7) kemarin.
Penempatan lapak penampungan sementra ini setelah sehari sebelumnya dilakukan pencabutan nomor undian kios oleh pedagang bersama pihak Perusda. Pedagang berharap pengerjaan proyek revitalisasi pasar segera rampung sesuai dengan jadwal.
Wan Rahim, salah satu pedagang ikan mengaku lega pasar Tanjungbatu yang sudah belasan tahun berdiri, kini direvitalisasi. Pedagang hanya berharap agar pengerjaanya tidak molor sehingga pedagang segera menempati kios baru. Dikatakannya, pedagang sangat mendukung sehingga saat diinstruksikan pindah, pedagang sudah mengosongkan kios lama.
”Iya hari Minggu semua pedagang sudah menempati lapak yang baru. Terutama pedagang ikan dan sayur. Kita maklumi di tempat penampungan sementara agak sempit, makanya pedagang berharap agar proses pengerjaan pasar secepatnya selesai sehingga pedagang segera beraktifitas di pasar yang baru,” harap Wan Rahim.
Pasar sayur Tanjungbatu sendiri berdiri sejak 1960-an. Tahun ini Pemda Karimun menganggarkan dana Multiyears sebesar Rp 15 miliar lebih untuk merevitalisasi pasar rakyat terpadu itu. Pemenang tender PT Inco Sakti dengan konsultan pengawas PT Batam Structural Engineers dengan masa pelaksanaan 660 hari kalender. (batampos)