Home / Berita / Pemko Tanjung Pinang Gelar Sosialisasi Kepada 50 Anak Jalanan

Pemko Tanjung Pinang Gelar Sosialisasi Kepada 50 Anak Jalanan

KEPRIPOS.COM (KPC), TANJUNG PINANG – Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang akan membuat program untuk pembina anak-anak jalanan di tahun 2017 dan tahun 2018. Hal ini disampaikan Wakil Walikota Tanjungpinang H Syahrul, saat menghadiri Kegiatan Penertiban dan Pembinaan Anak Jalanan, dengan tema “Aku Berharga dan Aku Bangga”.

Acara ini diseleggarakan oleh Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Tanjungpinang, di Aula Embung Fatimah, Dinsosnaker Tanjungpinang.

“Target kita di tahun 2017-2018, agar anak-anak yang berada di jalanan, kedepanya tidak ada lagi yang berada di jalanan. Karena anak-anak tersebut masih mempunyai cita-cita yang harus kita bimbing dan kita bina,” kata Syahrul.

Syahrul juga mengatakan, sudah empat tahun Pemerintah melakukan pembinanan, dengan anggaran satu anak dari pemerintah sekitar Rp 3 juta/anak disetiap tahunnya.

“Tahun ini, total anak yang kita bina ada sekitar 50 anak, dan kita sekolahkan semuanya anak-anak tersebut. Dengan adanya ini, semoga disimpang-simpang jalan bisa berkurang, bahkan jika dapat tidak ada anak-anak lagi di jalanan untuk kedepanya,” harap Syahrul.

Syahrul juga menjelaskan, yang menjadi permasalahan disini adalah dari faktor orang tua anak yang kurangnya pengawasan dan kurangnya kepedulian. Maka dari itu, disini kita undang dan kita hadirkan anak-anak jalanan dan sekaligus orang tuanya.

“Yang menjadi permasalahan itu adalah orang tua anak jalanan. Oleh karena itu, di dalam kegiatan ini kita hadirkan orang tuanya. Kita kasih pencerahan secara agama dari Kementerian Agama dan pencerahan pisikologis untuk anak,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial dan Tenaga kerjaan Kota Tanjungpinang, Surjadi menambahkan, di dalam 50 anak yang kita beri pembinaan, bukan saja anak dari jalanan, melainkan diantaranya termasuk anak ABH.

“Total anak pada tahun sebelumnya sekita 60-80 anak, dan selama tahun 2015 sudah berkurang. Dan sekarang tingal 50 anakm diantaranya termasuk anak ABH yang ikut dibina,” ujar Surjadi.

Harapan pemerintah, dengan berjalannya program ini, semoga disimpang-simpang jalanan yang ada di Kota Tanjungpinang ini, tidak ada lagi anak-anak yang berada di jalanan.

“Dengan adanya Program Pemerintah ini, diharapkan tidak ada lagi anak-anak yang berada di jalanan, maupun disimpang-simpang jalanan yang ada di Kota Tanjungpinang ini,” harap Surjadi

Check Also

5 Fakta Milk Bun, Roti Thailand yang Jadi ‘Biang Kerok’ Bawaan Penumpang dari Luar Negeri Harus Dibatasi

Kuliner roti susu asal Thailand, Thai milk bun yang sedang viral membuat jasa titip alias …

Leave a Reply