KEPRIPOS.COM (KPC), TANJUNGPINANG – Pemerintah Kota Tanjungpinang memasukkan daging dari luar daerah untuk mencukupi kebutuhan konsumen daging menjelang Lebaran Idul Fitri 2017. Hal ini juga sebagai upaya menekan harga daging sapi supaya tidak melambung tinggi.
Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah mengaku sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk pendistribusian daging sapi. Belakangan diketahui pendistribusian daging ke Tanjungpinang sempat terkendala lantaran terhambat dalam surat menyurat angkutan.
“Pemkot juga sudah mengadakan rapat bersama pihak KSOP, FKPD, dan pengusaha daging untuk memasukkan sapi ke Tanjungpinang, Alhamdulillah sudah diselesaikan dan disetujui dan saat ini sapi-sapi itu dalam perjalanan ke Tanjungpinang,” ujarnya, Jumat (16/6/2017).
Pemkot Tanjungpinang, lanjutnya, telah berupaya untuk terus melayani masyarakat, meski kondisi ekonomi saat ini sulit.
“Tapi stabilitas harga di Kota Tanjungpinang masih jauh lebih baik dari daerah lain, dan inflasi Tanjungpinang masih rendah dari daerah lain,” ujarnya.
Menurut data Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Tanjungpinang, harga jual daging sapi di pasar setempat tidak mengalami kenaikan, per kilogram daging sapi dijual dengan harga Rp140.000, sedangkan daging ayam seharga Rp 36.000 per kg. (*)